
Kepuasan yang dirasakan pelanggan akan menghasilkan sebuah loyalitas atau kesetiaan terhadap suatu produk/suatu perusahaan jasa. Pelanggan yang tidak puas, menandakan mereka kecewa terhadap produk Anda. Kemungkinan besar pelanggan tersebut akan berpindah merek/produk ke tempat pesaing. Karenanya, ketahui jenis loyalitas pelanggan yang bisa Anda terapkan saat akan membuat produk sebagai berikut:
1. Pelanggan Tanpa Loyalitas
Pelanggan jenis ini sering berpindah-pindah dalam penggunaan produk/jasa, ia tidak mempunyai konsisten dan sering coba-coba produk yang lain.
Hal ini terjadi karena memiliki rasa penasaran yang tinggi, dan tidak terpaku pada satu produk saja. Maka, mereka jarang melakukan pembelian produk yang sama dua kali berturut-turut.
Karena itu, sebuah perusahaan harus memutar otak bagaimana caranya mengubah pelanggan jenis ini agar menjadi pelanggan yang memiliki loyalitas tinggi, seperti memberikan voucher reward atau point reward di awal untuk mengetahui apakah pelanggan tersebut akan kembali lagi.
Namun, prioritas perusahaan tetap harus ditujukan pada pelanggan yang memiliki loyalitas yang dapat dikembangkan.
2. Loyalitas yang Lemah
Jenis loyalitas pelanggan ini termasuk orang yang membeli produk atau jasa secara berulang-ulang, bukan karena loyal tapi memang karena kebiasaan, turun temurun atau tidak ada pilihan lain.
Misalnya, toko beras yang jaraknya dekat di tempat Anda hanya ada satu toko sehingga Anda membeli di tempat itu terus.
Artinya, alasan utama pelanggan melakukan pembelian ulang adalah faktor situasi, maka biasanya merasakan tingkat ketidakpuasan yang nyata. Loyalitas jenis ini sering terjadi pada produk kebutuhan sehari-hari.
3. Loyalitas Tersembunyi
Tingkat pembelian ulang yang rendah dan disertai dengan tingkat preferensi (kesukaan/pilihan) yang relatif tinggi pada konsumen menunjukkan loyalitas tersembunyi.
Hampir sama dengan jenis loyalitas yang lemah, loyalitas ini melakukan pembelian ulang yang dipengaruhi oleh situasi dan bukan pengaruh sikap.
4. Loyalitas Premium
Loyalitas premium termasuk loyalitas yang paling dapat ditingkatkan. Jenis loyalitas premium, membuat pelanggannya memiliki ciri tingkat keterikatan tinggi dan tingkat pembelian ulang yang tinggi.
Selain itu, pelanggan akan merasa bangga dengan produk perusahaan yang digunakannya dan senang berbagi pengalaman kepada rekan serta keluarganya. Hal ini membuat mereka menjadi word of mouth yang sangat bermanfaat bagi suatu perusahaan.
Itulah 4 jenis loyalitas pelanggan yang dapat Anda terapkan. Semoga bermanfaat.